Tribratanewspelalawan – Meskipun intensitas terjadinya kebakaran lahan dan hutan (karlahut) di wilayah Kab. Pelalawan saat ini sudah tidak ditemukan lagi, namun potensi untuk kembali terjadinya karlahut tersebut masih ada. Yang kemudian nantinya akan terjadi lagi bencana kabut asap yang sama – sama tidak diinginkan oleh semua makhluk hidup.
Dalam hal itu untuk mengantisipasi dan mempersiapkan upaya penanggulangan apabila kembali terjadi kebakaran Lahan dan hutan, Polres Pelalawan melakukan upaya – upaya dengan meningkatkan peran personil di lapangan untuk melakukan Sosialisasi pencegahan Karlahut serta bersama masyarakat dan instansi terkait maupun perusahaan berupaya untuk membuat embung – embung air dan melakukan Blocking Kanal disetiap wilayah yang memilik potensi besar terjadinya kebakaran lahan dan hutan. Pembuatan tersebut bertujuan untuk sewaktu – waktu bila terjadi kebakaran lahan dan hutan, apa yang telah dibuat seperti kanal blocking dan embung air dapat dipergunakan sebagai sumber air untuk melakukan pemadaman api.
Kapolres Pelalawan AKBP Ade johan H Sinaga, SIK, Mhum, dalam rapat yang dilakukan beberapa waktu lalu, memerintahkan kepada seluruh Kapolsek Jajaran untuk melakukan pembuatan Blocking Kanal serta embung – embung air di wilayah masing – masing yang berpotensi terjadi kebakaran lahan dan hutan. Kepada para jajaran yang saat ini telah melakukan pembuatan kanal blocking dan embung air dibeberapa tempat, agar lebih diperbanyak lagi pada tempat laiinya, sehingga nantinya upaya mendapatkan air untuk melakukan pemadaman oleh masing – masing Polsek jajaran lebih cepat diperoleh.
Kapolres juga berpesan agar kegiatan sosialisasi dan pembuatan kanal blocking serta embung – embung air ini dapat dilakukan terus berkesinambungan, meskipun saat ini sudah memasuki musim poenghujan. Karena dengan saat ini musim penghujannya, seyogyanya kanal dan embung air tersebut akan terisi air akibat hujan, sehingga pada saat memasuki musim kemarau pada bulan Februari mendatang tidak kesulitan mendapatkan persediaan air untuk pemadaman karlahut. (tbnplwn)